BAB III
INSTALASI
ODP UNTUK JARINGAN FTTH
A.
REALISASI
Realisasi adalah proses, atau
pelaksanaan suatu kegiatan yang nyata tetapi hanya sebatas survey, apakah
kegiatan tersebut dapat dilaksanakan sesuai standard dan kemampuan manusia.
Hubungan Realisasi pada instalasi odp bertujuan untuk mengetahui letak dan
posisi dimana odp akan di instalasi nantinya.Jika realisasi sudah selesai dan
dinyatakan bahwa layak untuk dilakukan instalasi odp pada jaringan perancanaan
yang telah dirancang sebelumnya, maka jaringan tersebut telah siap untuk di
instalasi. Ketika nantinya semua instalasi odp sudah terlaksanakan maka lakukan
lagi realisasi untuk memastikan apakah semua pekerjaan telah terlaksanakan
dengan baik dan benar.
B.
PERSIAPAN
MATERIAL DAN SARANA KERJA
1. MATERIAL
Sebelum
melakukan instalasi odp ada beberapa material yang harus dibawa maupun itu
material untuk penyambungan ataupun material odp,berikut materialnya :
a. Splitter
b. Pigtail
c. Patch Cord
d. Isolasi
e. Sleeve Protection
2. SARANA KERJA
Sebelum
melakukan instalasi odp,kita harus di lengkapi dengan sarana kerja baik dan
sesuai standar agar hasil yang didapat juga memuaskan,berikut sarana kerjanya :
a. Fusion Splicer
b. Cleaver
c. Stripper
d. OPM dan OLS
e. Cutter
f. Roller Knife
g. Tang Potong
h. Tang Kombinasi
i.
Tangga
C. INSTALASI ODP
Instalasi ODP dilakukan untuk bertujuan menyediakan
jaringan internet kepada pelanggan yang membutuhkan. Berikut penjelasan
instalasi odp :
1. PENGUPASAN
Pengupasan
harus dilakukan dengan benar agar hasil yang didapat sangat bagus.berikut cara pengupasan
kabel serat optic :
a. Sebelum kegiatan pengupasan,
Turunkan Sleek kabel optic pada tiang karena penyambungan di saranakn dilakukan
dibawah agar tetap menjaga kesalamatan pekerja terkecuali sleek kabel tersebut
sangat sedikit dan tidak bisa dilakukan dibawah maka disarankan menggunakan
meja duduk untuk melakukan penyambungan diatas tiang.
b. Kemudian ketika sudah
diturunkan, rapikan lah sleek kabel agar saat penyambungan , kabel tidak kesana
kemari.
c. Tentukan di titik mana kita akan
mengupas kabel tersebut, berikan lah space yang secukupnya agar tidak terjadi
kesalahan
d. Kemudian gunakanlah Roller knife
atau cutter untuk mengupas kabel bagian luar
e. Ketika bagian luar sudah
terkupas hingga ke alumunium foilnya terbuka,maka kupaslah tube core
menggunakan stripper
f. Kemudian gunakan bensin untuk
membersihkan core dari jelly yang melekat
g. Kemudian kupas lah core warna
apa yang akan disambung, gunakan stripper untuk pengupasan nya
2. PENYAMBUNGAN
a. Gunakanlah alcohol untuk
membersihkan serat optic
b. Kemudian gunkanalah cleaver
untuk memotong serat optic agar hasil potongan bagus
c. Setalah itu letakkan serat optic
di fusion splicer (Tempat penyambungan)
d. Gunakanalah pigtail untuk
menghubungkan core dengan splitter pada odp
e. Sebelum dikupas masukan lah
sleeve protection pada pigtail
f. Sebelum itu kupaslah pigtail
menggunakan stripper,kemudian bersihkan dengan alcohol dan potong menggunakan
cleaver
g. Setalah itu letakkan pigtail di
fusion splicer tempat di mana pigtail tersebut akan disambung dengan core.
h. Setelah itu tutup penutup tempat
penyambungan di fusion splicer
i.
Kemudian
tekan set atau play pada layar monitor atau tombol set atau play pada fusion
splicer
j.
Lihat
di monitor, dan lihat berapa hasil
penyambungan.jika hasil penyambungan di atas 0.2 db maka di sarankan untuk
mengulang karena terminasi di odp sangat disarankan hasil penyambungan sangat
baik
k. Ketika sudah tersambung,buka
penutup tempat penyambungan fusion splicer dan keluarkan core
l.
Kemudian
core yang sudah tersambung, dipanaskan di tempat Sleeve protection,sebelum di
panaskan tarik sleeve protection atau PS ke tempat di mana core disambung
m. Kemudian tutup tempat
pemanas,dan kemudian tekan tombol heater pada layar monitor atau pada fusion
splicer dan tunggu berapa saat hingga selesai
n. Kemudian ketika sudah
selesai,keluarkan sleeve protection dan
biarkan beberapa saat hingga dingin
o. Kemudian isolasi lah sleeve
protection agar aman dan terlihat rapi
3. PEMASANGAN ODP
a. Tarik berel pada kabel optic
secukupnya dan kunci berel di kotak odp yang sudah tersedia
b. Kemudian masukkan splitter ke
odp dan hubungkan dengan core yang tadi disambung
c. Kemudian rapikan splitter dan
core di kotak odp serapi mungkin
d. Ketika sudah selesai,tutup dan
kunci odp
e. Kemudian siapkan tangga di tiang
beserta dengan cicinnya untuk menguncinya di tiang
f. Terus pasang odp di tiang dan
kunci menggunakan cicin odp dan kunci sekuatnya hingga odp terlihat kuat
g. Kemudian sleek kabel optic yang
di terminasi tadi di tiang jika di penyambungan ada kabel yang mempunyai lebih
banyak
h. Ketika sudah selesai,gunakan opm
dan pacth cord untuk mengukur odp apakah hasil yang di dapat sesuai standar
spesifikasi (Ini dilakukan jika semua core distribusi sudah di terminasi semua
di odc jika belum maka lakukan terminasi di odc dan gunakan ols terlebih dahulu
di odc untuk mengetahui hasil ukuran)
D. KENDALA
Dalam proses melakukan instalasi
odp pasti terjadi beberapa kendala, berikut kendala nya antara lain :
1. KONDISI
Kendala sering sekali di jumpai
oleh pekerja, kendala yang sangat banyak di jumpai adalah kondisi dan
keadaan.misalnya kondisi saat hujan ataupu
maupun hujan, pekerja dipaksa bekerja terburu buru ketika cuaca mau
hujan dan hasil bisa saja jelek karena pekerjaan yang terburu buru dan kemudian
saat hujan, pekerja terpaksa menunggu hujan berhenti dan keaadaan seperti
membuat pekerja yang seharusnya selesai tepat waktu menjadi di terlambat.
2. KEADAAN
kemudian kondisi juga menjadi
masalah bagi para pekerja, misalnya kondisi tiang yang sudah tidak sesuai
standar lagi (tiang miring) ataupun tempat di pasang nya odp terhalang oleh
pohon pohon ataupun berada di tepi jalan umum, ini tentu saja membuat para
pekerja sedikit kesusahan dan waktu yang seharusnya cepat menjadi terlambat
karena terhambat oleh kondisi yang tidak menunjang.
E. PEMECAHAN KENDALA
1.
KONDISI
Kondisi yang tidak mendukung dapat diatasi, jika kondisi cuaca tidak
mendukung maka hentikan instalasi odp dan lakukan ketika kondisi cuaca
mendukung kembali dan jika waktu yang terbuang sangat banyak dan waktu kerja
tidak cukup lagi maka pekerja di wajibkan lembur karena pekerjaan yang tidak
selesai tidak boleh di tinggal jika sudah di laksanakan terkecuali kondisi
memang benar benar tidak mendukung maka pekerja di sarankan untuk melanjutkan
esok karena keselamatan kerja lebih penting
2.
KEADAAN
Keadaan
yang tidak mendukung dapat diatasi, jika keadaan seperti alat tidak support
ataupun tiang tidak sesuai standar maka pekerjaan itu dapat di tunda terlebih
dahulu karena perkerjaan yang jelek akan menghasilkan hasil yang jelek dan
perkerjaan yang terbuang sia sia. Keadaan di lapangan yang tidak mendukung
dapat dilaporkan kembali dan dapat di tindak lanjuti agar dapat di proses
apakah pemasangan odp akan di pindah ataupun di lakukan perbaikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar